Pemimpin boleh berganti,menteri boleh berganti,tapi Gerakan Nasional Revolusi Mental(GNRM) harus tetap jalan,karena untuk mencapai Indinesia emas 2045 menjadi negara maju perlu perubahan signifikan dan perubahan itu bisa terjadi dengan GNRM.Dengan gerakan nasional revolusi mental ada perubahan sikap dan perubahan sosial yang dilakukan secara masif bersama sama.Hai ini di sampaikan Deputi Koordinasi Bidang Revolusi Mental,Pemajuan Budaya dan Prestasi Olah Raga Kemenko PMK bapak Dr.Didik Sukardi,M.Pd saat membuka kegiatan kemah bakti Revolusi Mental di Stadion Harapan Bangsa pada hari Sabtu/14 Oktober 2023.
Kemah Bakti Revolusi Mental(KBRM) ini merupakan kegiatan kolaborasi antara Kemenko PMK dengan Persatuan Guru Republik Indonesia(PGRI) dan Kwartir Nasional(Kwarnas) gerakan pramuka.Kegiatan Kemah Bakti Gerakan Nasional Revolusi Mental merupakan wujud dari pola pembinaan dan pola pengembangan bagi generasi yang kelak menjadi pemimpin di masa depan.Kita punya cita cita di tahun 2045 menjadi negara besar dengan program Indonesia emas 2045, tentunya yang akan menjadi dan pemeran utama adalah adik adik pramuka yang ikut kemah bakti revolusi mental ini.
Ketua PGRI Aceh bapak Al-Munzir,S.Pd.,M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermamfaat bagi peserta dalam menanamkan nilai nilai Revolusi mental seperti etos kerja, gotong royong,integritas dan kerja sama yang merupakan komponen penting dalam gerakan pramuka di seluruh Indonesia.
Pada kesempatan itu juga pelaksana harian Kepala Dinas Pendidikan Aceh,bapak Drs.Asbaruddin.,M.Pd mengingatkan kepada kita semua untuk melakukan terobosan terobosan dalam mempersiapkan kader kader yang baik dan mumpuni untuk pemimpin di masa depan.Kita dihadapkan pada tantangan internal dan eksternal,maka kebutuhan akan revolusi mental menjadi keharusan untuk menghadapi tantangan globalisasi sosial dan budaya bangsa.
Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari turut di hadiri ketua umum Pengurus besar PB PGRI pusat,ibuk prof.Dr.Unifah Rosyidi,M.Pd dan wasekjen bapak Dudung Abdul Qadir serta di dampingi ketua PGRI Aceh beserta anggotanya.
Kegiatan kemah bakti revolusi mental yang dilaksanakan dari tanggal 14 -15 Oktober 2023 di ikuti oleh 150 peserta yang terdiri dari jenjang SD/MI ,SMP/MTs dan SMA/MA tingkat provinsi Aceh. Adapun kegiatan utama dan lomba adalah edukasi dan sosialisasi tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental,penanaman pohon penghijauan,pentas kreativitas seni dan budaya, cerdas cermat,lomba menulis cerita pendek dan lomba game edukasi berbasis IT/HP Android.
Kegiatan kemah bakti revolysi mental di tutup pada minggu sore oleh ketua PB PGRI pusat,ibuk Prof.Dr.Unifah Rosyidi.,M.Pd dan sekaligus menyerahkan mendali dan tropy juara umum masing masing tingkatan.
Kepala MAN 1 Aceh Besar, Arjuna,S.Pd.,M.Pd mengucapkan terima kasih dan mengapresiasikan kepada bapak/Ibuk pembina pramuka dan siswa siswi peserta pramuka yanf telah berjuang dan mempersembahkan mendali serta meraih Juara Umum tingkat SMA/MA pada kemah bakti revolusimental tahun 2023 di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya Banda Aceh.Selamat dan terus berkarya. Humas(15/10/2023).
